Bumi Itu Suci, Shalatlah di Mana saja Kita Berada

Senin 9 Jamadilakhir 1436 / 30 Maret 2015 

Dikutip dari  www.islampos.com

SHALAT sudah menjadi kewajiban bagi umat Islam. Allah selalu memberikan kemudahan bagi hamba-Nya. Begitu pula dalam melaksanakan shalat. Ketika kita sedang sakit, Allah senantiasa memberikan keringanan dalam menjalankan shalat. Baik itu dengan duduk atau pun terbaring.

Bukan hanya itu, Allah juga membebaskan kita untuk melakukan shalat di mana pun, selagi itu termasuk dalam kategori tempat yang suci. Tahukah Anda, bahwa ternyata bumi itu suci. Jadi, kita tidak hanya terpokus untuk melaksanakan shalat di masjid saja. Melainkan di tempat-tempat selain masjid pun diperbolehkan.

Tanah (bumi) adalah tempat orang bersujud (shalat) dan bersih (suci). Ada tempat yang berfungsi ganda, selain untuk shalat juga untuk usaha. Misalnya, kantor, toko, kebun, sawah atau sekolah, semua itu dapat digunakan untuk shalat.

Ada tempat yang hanya untuk shalat saja, tidak digunakan untuk usaha. Tempat semacam inilah yang dinamakan masjid atau Baitullah (rumah Allah). Karenanya Rasulullah melarang untuk membicarakan urusan perdagangan (jual-beli) di masjid. Di masjid hanya untuk berhubungan dengan Allah. Dalam dua puluh empat jam, kita sediakan satu jam untuk kontak kepada Allah lepas dari segala urusan dunia.

Baitullah di Mekkah adalah pilihan Allah. Sedang rumah-rumah Allah lain di seluruh dunia adalah pilhan manusia. Karenanya sudah menjadi suatu keharusan bahwa rumah-rumah Allah pilihan manusia menyesuaikan dengan rumah Allah pilihan Allah.

Ketika kita berada di suatu tempat yang jauh dari masjid, maka ketika memasuki waktu shalat, tak ada alasan untuk kita tidak shalat. Di mana pun kita berada kita bisa melakukan shalat. Namun, tentu saja sesuai dengan ketentuan atau syarat sah dari shalat itu sendiri. []

Sumber: Anda Bertanya Islam Menjawab/Karya: Prof. Dr. M. Mutawalli asy-Sya’rawi/Penerbit: Gema Insani Jakarta (2007)